Taksi online dihantam kereta di Padang, sopir dan penumpang selamat
SIKAT MIRING - Satu unit mobil Agya warna hitam bernopol BA 1124 XY remuk dihantam kereta api Sibinuang di kawasan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu (2/5) pukul 18.15 WIB. Mobil itu dikemudikan Ichsan Tio Gumelar (24) seorang driver taksi online, Go-Car yang saat itu membawa dua penumpang.
Di dalam mobil itu ada dua penumpang yakni Em Arwan (23) dan Nia Sandora (22) warga Jalan Mangis, Kelurahan Ujung Gurun, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang. Meski kondisi mobil rusak parah, namun beruntung sopir dan semua penumpang selamat.
Usai dievakuasi dari dalam mobil, ketiga korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar. Para korban mengalami luka-luka hingga patah tulang dan langsung mendapat perawatan tim medis.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, saat itu kereta api datang dari arah Stasiun Simpang Haru menuju Kota Pariaman. Namun, sesampai di tempat kejadian perkara (TKP), melintas mobil yang dikemudikan driver Go-Car datang dari Parak Kopi menuju jembatan Tamsis (timur ke Barat).
Mobil langsung dihantam dari samping hingga terseret dan tersandar di tiang listrik. Sedangkan, bumper mobil terpelanting hingga sejauh 10 meter dari titik lokasi mobil ditabrak.
"Sudah sempat disoraki warga, namun mobil itu tetap melintasi rel dan langsung ditabrak kereta api. Saat itu terseret dan terperosok dan akhirnya mobil mentok di tiang listrik, sedangkan bagian bumper mobil terpisah," terang salah satu saksi, Rahma Yuni (22).
Warga gotong royong mengevakuasi para korban. Sopir mengalami luka di kepala. Sedangkan dua korban lagi, mengalami luka-luka dan patah tulang.
"Sudah dibawa ke Rumah Sakit, sopir dan penumpang selamat. Tadi saya lihat korbannya dua cowok dan satu cewek," tambahnya.
Pantauan merdeka.com di lokasi, ratusan warga yang mengetahui adanya kecelakaan kereta api memadati TKP. Unit kecelakaan lalulintas (Lakalantas) Polresta Padang yang mendapat informasi langsung mendatangi TKP dan mengurai kemacetan.
"Mobil derek kami turunkan ke lokasi untuk mengevakuasi bangkai mobil dan langsung dibawa ke unit lakalantas. Saat ini, masih dalam penanganan kita dan korban masih dirawat di rumah sakit," jelas Kanit Lakalantas Polresta Padang, AKP AKP Muzhendri.
Post a Comment